Pemerintah menargetkan dalam tiga tahun ke depan, kapasitas pembuatan
Industri perkapalan nasional saat ini bisa membangun kapal barang, kapal penumpang, kapal tanker dengan kapasitas 50.000 deadweight tonnage (DWT).
Pemerintah menargetkan dalam tiga tahun ke depan, kapasitas pembuatan kapal naik signifikan 70 persen menjadi 85.000 DWT seiring kemajuan peta jalan (road map) pengembangan industri perkapalan.
"Penyusunan peta pengembangan industri kapal nasional telah dilakukan," kata Menteri Perindustrian M.S Hdayat di Jakarta, Rabu (26/12).
Menperin mengatakan, untuk reparasi, sasaran industri kapal nasional pada tahun ini mampu mencapai 150.000 DWT dengan pemberdayaan National Shipbuilding and Engineering Center (NASDEC). Adapun pada 2015 mendatang diharapkan meningkat menjadi 150.000 DWT.
"Pada 2015 industri galangan kapal nasional diharapkan bisa meningkatkan kemampuan desain dan rekayasa kapal," kata mantan Ketua Umum Kadin ini.
Lebih lanjut dijelaskannya, pemerintah menargetkan kapasitas pembangunan kapal pada 2020 mendatang mencapai 200.000 DWT. "Kemampuan produksi galangan kapal bisa meningkat dalam jangka waktu lima tahun," ujarnya.
Sementara pada 2025, Hidayat menambahkan, industri galangan kapal dapat membangun kapal dengan ukuran 300.000 DWT.
Untuk mencapai target tersebut, diperlukan pengembangan industri pendukung di dalam negeri seperti bahan baku dan komponen lokal serta pengembangan pusat peningkatan keterampilan sumber daya manusia (SDM).
"Pada 2025, industri kapal nasional bisa membuat
0 Response to "3 Tahun Lagi Kapasitas Pembangunan Kapal Naik 70 Persen"
Posting Komentar