Marine Surveyor & Inspection Services

0812-701-5790 (Telkomsel) Marine Surveyor PT.Binaga Ocean Surveyor (BOS)

0812-701-5790 (Telkomsel) Marine Surveyor PT.Binaga Ocean Surveyor (BOS)
Marine Surveyor

Kata Siapa Wisatawan Tak Bisa Naik Kapal Selam?

Kata Siapa Wisatawan Tak Bisa Naik Kapal Selam?
Monumen Kapal Selam
Saat berkunjung ke Kota Surabaya, jangan lupa naik kapal selam. Eits, bukan di laut melainkan Museum Kapal Selam KRI Pasopati 410. Masuk ke dalamnya, serasa ikut mengarungi lautan!

Minggu lalu saya berkesempatan mengunjungi Kota Surabaya. Berhubung esok paginya harus kembali ke Bandara Juanda, pada hari Minggu kali itu saya semangat '45 mengitari kota. Sebelumnya di Pulau Madura, saya sempat menikmati Nasi Bebek Sinjay. Kota Malang pun telah saya datangi.

Di Surabaya, Monumen Kapal Selam menjadi tujuan utamanya. Monumen ini tak lain adalah sebuah museum, yakni Museum Kapal Selam KRI Pasopati 410. Kapal selam ini adalah salah satu armada Angkatan Laut RI yang dibuat pada 1952. Wow!

Dari keterangan di lokasi saya mendapat sedikit ilmu sejarah. Ternyata, kapal selam ini pernah dilibatkan dalam pertempuran di Laut Aru dalam upaya pembebasan Irian Barat dari Belanda. Lokasi Monumen Kapal Selam ini adalah di Embong Kaliasin, tepat di sebelah Plasa Surabaya dan tepian Kali Mas.

Dengan hanya membayar Rp 5.000 per orang, kita sudah bisa berwisata bagaikan mengarungi dasar lautan. Awalnya saya sempat berpikir dan bertanya-tanya, bagaimana caranya kapal sebesar ini dibawa dari dasar laut ke daratan seperti sekarang. Nah, ternyata kapal selam ini dulu dipotong menjadi beberapa bagian. Barulah kemudian diangkut ke darat dan disambung kembali menjadi sebuah kapal selam yang utuh. Keren!

Akhirnya saya masuk ke dalam kapal selam ini. Hawa di dalamnya cukup panas, padahal sudah dipasang beberapa pendingin udara. Kapal selam ini terbagi menjadi beberapa ruangan. Ada ruang tinggal perwira, ruang periskop, ruang Anak Buah Kapal, ruang listrik, ruang diesel dan ruang torpedo buritan. Oya, ada kamar khusus kapten juga loh!

Antara satu ruangan dengan ruangan lain dipisahkan oleh pintu-pintu kedap air. Bagi saya ukurannya kecil, hanya berupa lingkaran. Mungkin beberapa orang akan sulit melewatinya.

Hal lain yang membuat saya luar biasa takjub adalah peralatan yang ada di dalam kapal selam. Kabel, pipa dan semua hal lain yang tampak sangat rumit. Di sini juga ada ruang periskop, tempat kita melihat pemandangan di luar kapal selam. Sayangnya, periskop tersebut tidak bisa berubah tempat untuk melihat sekeliling dari satu titik.

Ayo berkunjung, dan nikmatilah sensasi wisata di dalam kapal selam. Rasanya seperti akan berperang!

0 Response to "Kata Siapa Wisatawan Tak Bisa Naik Kapal Selam?"

Posting Komentar

Program Perhitungan Minyak Petroleum Create your own banner at mybannermaker.com!
bisnis tiket pesawat online Peluang Bisnis Tiket Pesawat
Draft Survey Software untuk Pelaut

cek tiket pesawat murah