Mayat Penumpang Kapal Ditemukan

Mayat Penumpang Kapal Ditemukan

Cilegon—Jenazah Tedi Susanto (19) yang diduga penumpang Kapal Ferry Pelabuhan Merak, yang melompat dari atas kapal pada Rabu (26//122012), lalu. .Jumat (28/12/2012) akhirnya ditemukan. Pria tersebut adalah  warga Lingkungan Keramat, Kelurahan Gerem, Kecamatan Grogol itu ditemukan di sekitar tiga kilometer dari Pelabuhan Merak, Kota Cilegon.

Mayat Pria yang masih mengenakan celana jeans dan kaos hitam tersebut ditemukan di sekitar perairan Moaring Boat Siska, Batu Bolong, Kelurahan Tamansari, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon, Banten. Sementara itu, jenazah langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Serang untuk dilakuakan visum.

Sebelumnya diketahui, 2 orang penumpang yang bernama Muhamad Ikbal (25) warga kelurahan Taman Sari kecamatan pulomerak Kota Cilegon, dan Tedy Sukanto (19) warga lingkungan Keramat, kelurahan Gerem kecamatan Grogol kota Cilegon dikabarkan terjatuh dari Kapal Motor Penumpang (KMP) Manggala di dermaga II Pelabuhan Merak. Muhamad Ikbal diketahui selamat sementara Tedy Sukanto dikabarkan hilang.

Carmita ayah almarhum saat berada di lokasi penemuan jenazah yang nampak masih terlihat trauma. Dirinya membenarkan, mayat tersebut merupakan anaknya yang dikabarkan jatuh dari KMP Manggala di dermaga II Pelabuhan Merak.“ Benar ini keluarga kami yang dua hari yang lalu hilang ke laut. Kami sangat bersyukur akhirnya Tedi ditemukan. Keluarga sangat menantikan,” ujarnya

Sementara itu, Wakapolsek Pulomerak, AKP Agus Herman mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi kalau di sekitar perairan Batu Bolong terdapat penemuan mayat. Mendapati informasi tersebut pihaknya langsung datang ke lokasi untuk memastikan informasi tersebut.“Berdasarkan informasi Jenazah yang ditemukan ini adalah penumpang yang melompat dari kapal kemarin, namun kita belum bisa memastikan,” katanya.

AKP Agus menuturkan, untuk membuktikan dugaan tersebut, pihaknya akan melakukan visum ke RSUD Serang. Saat ini pihaknya juga belum bisa melakukan dugaan-dugaan apakah pria yang masih berusia remaja itu bunuh diri atau akibat hal lainnya. “Kita belum bisa berkomentar apakah dia terjatuh atau melompat dari atas kapal,” ujarnya.

Terpisah, Manager Pelayanan Pelabuhan PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, Nana Sutisna membantah kalau dua orang yang pada Rabu lalu melompat dari atas kapal itu merupakan penumpang kapal yang berada di Pelabuhan Merak. Nana mengklaim kedua orang tersebut tidak ada manifase atau data penumpang.“Kita juga mendapatkan informasinya simpang siur. Dari pihak kepolisian juga kami belum mendapatkan laporan resmi,” jelasnya. (dj)