Jangan Jadi Pelaut Kalau Anda Buta Warna
Sebagian orang awam mungkin menganggap bahwa buta warna adalah tidak tahu salah satu warna, misal tidak tahu warna kuning atau yang lainya, padahal itu namnanya tidak tahu akan warna bukan berarti orang tersebut buta warna.
Sebelum membahas tentang pentingnya buta warna bagi seorang pelaut mari kita telusuri lebih dalam tentang apa arti buta warna yang sesungguhnya.
Buta warna adalah suatu kelainan yang disebabkan ketidakmampuan sel-sel kerucut mata untuk menangkap suatu spektrum warna tertentu yang disebabkan oleh faktor genetis.
Buta warna merupakan kelainan genetika yang diturunkan dari orang tua kepada anaknya, kelainan ini sering juga disebut sex linked, karena kelainan ini dibawa oleh kromosom X. Artinya kromosom Y tidak membawa faktor buta warna. Hal inilah yang membedakan antara penderita buta warna pada laki-laki dan perempuan. Seorang perempuan terdapat istilah 'pembawa sifat', hal ini menujukkan ada satu kromosom X yang membawa sifat buta warna.
Perempuan dengan pembawa sifat, secara fisik tidak mengalami kelainan buta warna sebagaimana wanita normal pada umumnya, tetapi wanita dengan pembawa sifat berpotensi menurunkan faktor buta warna kepada anaknya kelak. Apabila pada kedua kromosom X mengandung faktor buta warna maka seorang wanita tersebut menderita buta warna
Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Buta_warnaSaraf sel pada retina terdiri atas sel batang yang peka terhadap hitam dan putih, serta sel kerucut yang peka terhadap warna lainnya. Buta warna terjadi ketika syaraf reseptor cahaya di retina mengalami perubahan, terutama sel kerucut.
Mengapa Jika Buta Warna Tidak Bisa Menjadi Pelaut?
Seperti yang telah di bahas diatas bahwa seorang yang buta warna tidak bisa melihat warna tertentu sejak bawaan lahir yang disebabkan oleh faktor keturunan dan atau disebabkan oleh dapatan ( Hal tertentu semisal katarak atau penyakit lain yang sehingga tidak bisa melihat warna tertentu ).
Tentunya pada setiap seorang calon pelaut mendaftar di lembaga diklat baik AKADEMI maupun SMK Pelayaran, terlebih dahulu melalui test buta warna. Hal ini dilakukan agar tidak terlanjur atau seorang penyandang buta warna dapat mempunyai waktu untuk terapi, agar sembuh dari buta warna.
Dalam beberapa kasus, ada beberapa Taruna dari berbagai lembaga SMK Pelayaran yang mungkin lalai mengecek calon Siswanya sehingga setelah mereka lulus dan meneruskan ujian profesi di PUKP ternyata siswa tersebut menyandang buta warna total. Hal seperti ini akan memberhentikan Siswa tersebut dari cita - citanya sebagai pelaut. Karena pada dasarnya Seorang Pelaut yang bersertifikat tidak boleh buta warna.
Hal ini disebabkan agar mengurangi dampak buruk karena dalam pelayaran pemahaman tentang warna sangatlah penting terutama pada jurusan Nautik, sebagai pembawa kapal harus mengetahui secara jelas warna lampu - lampu navigasi.
Apakah Buta Warna Bisa Disembuhkan ?
Sampai saat ini belum ditemukan cara menyembuhkan buta warna turunan, namun banyak para ahli yang menawarkan semisal terapi penyembuhan buta warna. Jika anda ingin menjadi pelaut dan ternyata menyandang buta warna sebaiknya mencari informasi tentang penyembuha buta warna, atau terapi - terapi tertentu sebagai media penyembuhan buta warna.
Bagaimana Cara Mengetes Buta Warna ?
Anda dapat Mendownload Software Test Buta Warna ( Collor Blind Test) secara gratis atau bisa juga mendatangi Dokter mata untuk mengetahui apakah anda buta warna atau tidak.
0 Response to " Jangan Jadi Pelaut Kalau Anda Buta Warna"
Posting Komentar