Kompas.com/ Ronny Adolof Buol Calon penumpang menjubeli salah satu kapal yang akan berlayar ke Sangihe dari Pelabuhan Manado. Terjadi lonjakan jumlah penumpang menjelang Natal dan Tahun Baru.
Salah seorang calon penumpang yang akan berlayar ke Tahuna, Pengki (46) membatalkan rencana keberangkatannya karena melihat penumpang yang sangat banyak. "Sudah tidak dapat tempat tidur, terlalu sesak di dalam," ujar Kasman.
Tetapi ratusan penumpang lainnya yang tidak membeli tiket secara resmi di loket penjualan tiket tetap berangkat. Menurut mereka, tanpa tiket pun bisa berangkat. "Bisa dibayar di atas kapal ketika kapal sudah jalan," jelas seorang calon penumpang yang enggan disebutkan namanya.
Calon penumpang yang tidak memiliki tiket dengan leluasa bisa naik ke atas kapal. Tidak ada pemeriksaan apapun ketika calon penumpang menaiki tangga kapal. Pemeriksaan tiket hanya dilakukan ketika kapal sudah berlayar.
Demikian pula di pintu masuk pelabuhan tidak ada pemeriksaan tiket sama sekali, sehingga siapapun bisa leluasa masuk dan naik ke kapal serta ikut berlayar. Ironisnya, ketika sejumlah wartawan ingin mengkonfirmasi situasi ini ke pihak Administrator Pelabuhan (Adpel) Manado sebagai regulator yang mengatur laik tidaknya keberangakatan kapal, sejumlah staf Adpel Manado mengatakan bahwa Kepala Adpel Manado sudah pulang. "Kepala kantor sudah pulang dari tadi," ujar seorang pegawainya.
Ketika ditanya nomor telepon Kepala Adpel, semua staf yang berada saat itu mengatakan tidak mengetahui nomor telepon pimpinannya. Ketidakhadiran Kepala Adpel Manado disaat kapal akan berlayar dipertanyakan oleh wartawan yang meliput sore tadi. "Bagaimana bisa kapal diizinkan berlayar jika kepala syahbandar tidak berada ditempat?" tanya John Laoh, salah satu wartawan cetak di Manado.
Data soal jumlah kapal yang berangkat dan peningkatan penumpang pun hanya diperoleh dari Kapolsek Wilayah Pelabuhan Manado, Ipda Ferry Atotoy yang berada di dermaga. Menurut Kapolsek saat ini terjadi peningkatan penumpang sekitar 50 persen dibanding dengan hari biasa. "Puncaknya mungkin akan terjadi pada hari Jumat, kami prediksi akan meningkat sekitar 80 persen," kata Atotoy. Sedangkan jumlah keberangkatan kapal menurut Kapolsek saat ini disediakan dua kapal untuk masing-masing rute. "Seluruhnya ada 16 kapal yang siap untuk mengangkut arus mudik," tambah Atotoy.
0 Response to "Ratusan Penumpang Kapal Bayar Tiket setelah Berangkat"
Posting Komentar