Jurubicara Angkatan Laut, Kosala Warnakulasuriya, mengatakan, seorang penumpang ditemukan meninggal dan banyak dari 138 orang yang diselamatkan mengalami dehidrasi.
Tidak diketahui kemana tujuan kapal itu atau apakah mereka pencari suaka.
"Kami mengirim tiga kapal untuk operasi penyelamatan di sebuah lokasi 80 kilometer di lepas pesisir timur Akkaraipattu," katanya.
"Sebagian dirawat di RS lokal. Lainnya dibawa ke Colombo."
Operasi penyelamatan itu dilakukan pada waktu Srilanka meningkatkan patroli laut untuk mencegah kapal-kapal nelayan membawa pencari suaka ke Australia.
Pihak berwenang Si Lanka telah menahan lebih dari 1,200 orang yang berusaha meninggalkan negara pulau itu secara ilegal tahun lalu.
Banyak dari orang-orang yang melakukan perjalanan erbahaya itu membayar hingga $3,000 untuk mendapat tempat di kapal penangkap ikan yang dijalankan oleh para penyelundup manusia.
Tidak diketahui kemana tujuan kapal itu atau apakah mereka pencari suaka.
"Kami mengirim tiga kapal untuk operasi penyelamatan di sebuah lokasi 80 kilometer di lepas pesisir timur Akkaraipattu," katanya.
"Sebagian dirawat di RS lokal. Lainnya dibawa ke Colombo."
Operasi penyelamatan itu dilakukan pada waktu Srilanka meningkatkan patroli laut untuk mencegah kapal-kapal nelayan membawa pencari suaka ke Australia.
Pihak berwenang Si Lanka telah menahan lebih dari 1,200 orang yang berusaha meninggalkan negara pulau itu secara ilegal tahun lalu.
Banyak dari orang-orang yang melakukan perjalanan erbahaya itu membayar hingga $3,000 untuk mendapat tempat di kapal penangkap ikan yang dijalankan oleh para penyelundup manusia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar