Full Ship Simulator AMI Medan Diresmikan
(Analisa/suhayri) SIMULATOR KAPAL : Direktur AMI Medan Yuris Danilwan (kiri) bersama Kapt Yandri Suwandi Direktur Perkapalan Kemenhub, Kapt Indra Prayatna Kepala Pusat SDM Perhubungan Laut usai meresmikan digunakannya simulator kapal AMI Medan, Sabtu (23/3).
Medan, (Analisa). Full Ship Simulator Akademi Maritim Indonesia (AMI) Medan senilai Rp 7,5 M atau sekitar US $ 8.500 diresmikan penggunaannya di kampus AMI Jalan Brigjen Bejo Nomor 125 Medan, Sabtu (23/3).
Direktur Perkapalan dan Kelautan Kemenhub Kapten Indra Prayatna usai kegiatan itu mengatakan, keberadaan simulator ini diyakini akan meningkatkan kualitas serta kualifikasi lulusan AMI. “Apalagi biaya pengadaan alat peraga untuk mengemudikan kapal ini relatif sangat mahal dan didatangkan dari India,” katanya.
Menurut Indra Prayatna, serapan lulusan akademi kemeritiman ke pasar kerja saat ini semakin tinggi. Hal itu dengan melihat tingkat pertumbuhan kapal dari seluruh jenis di Indonesia yang mencapai 3000 unit per tahun dengan jumlah lulusan akademi maritim berkisar 2000 lulusan se tanah air.
Apalagi, jelasnya setiap tahun lebih separuh dari lulusan akademi maritim di Indonesia direkrut maskapai pelayaran asing, sehingga kebutuhan domestik perwira pelaut kita belum mencukupi. Ditambah lagi Indonesia sebagai negara kelautan yang membutuhkan perwira pelaut profesional serta menguasai ilmu kemaritiman.
Khidmat
Peresmian berlangsung khidmat dan sederhana dihadiri Konsul Jendral India di Medan, Baser Ahmed, Kepala Pusat SDM Perhubungan Laut Kapten Indra Prayatna, Gubsu diwakili Drs Saut Aritonang, Ketua Yayasan Pendidikan Maritim Medan Irianif Sani SE AAAIK, Kepala Otoritas Belawan Chandra Irawan, Kepala Syahbandar Utama Belawan Benyamin Tangkuman, utusan AMI Makasar, Yogyakarta, Semarang, Jakarta dan undangan lainnya.
Direktur AMI Medan Yuris Danilwan SE, M.Si kepada wartawan mengatakan, simulator merupakan keseriusan AMI untuk meningkatkan kompetensi lulusan sesuai kualifikasi IMO. Oleh karenanya untuk menunjang penggunaan simulator itu, AMI juga meresmikan pusat latihan dasar komputer bagi mahasiswa.
“AMI berusaha menjawab kebutuhan industri pelayaran dengan berupaya memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan,” kata Yuris.
Gubsu diwakili Kasubdis Dikmenti Dinas Pendidikan Sumut Drs Saut Aritonang menyampaikan apresiasinya dengan peningkatan kualitas lulusan AMI Medan. Diharapkan akademi ini akan lebih meningkatkan kualitasnya baik untuk nasional dan internasional, kata Aritonang.
Pada kesempatan peresmian itu, seluruh undangan berkesempatan menyaksikan langsung penggunaan simulator dan beberapa perangkat penting lainnya. (rmd)
Menurut Indra Prayatna, serapan lulusan akademi kemeritiman ke pasar kerja saat ini semakin tinggi. Hal itu dengan melihat tingkat pertumbuhan kapal dari seluruh jenis di Indonesia yang mencapai 3000 unit per tahun dengan jumlah lulusan akademi maritim berkisar 2000 lulusan se tanah air.
Apalagi, jelasnya setiap tahun lebih separuh dari lulusan akademi maritim di Indonesia direkrut maskapai pelayaran asing, sehingga kebutuhan domestik perwira pelaut kita belum mencukupi. Ditambah lagi Indonesia sebagai negara kelautan yang membutuhkan perwira pelaut profesional serta menguasai ilmu kemaritiman.
Khidmat
Peresmian berlangsung khidmat dan sederhana dihadiri Konsul Jendral India di Medan, Baser Ahmed, Kepala Pusat SDM Perhubungan Laut Kapten Indra Prayatna, Gubsu diwakili Drs Saut Aritonang, Ketua Yayasan Pendidikan Maritim Medan Irianif Sani SE AAAIK, Kepala Otoritas Belawan Chandra Irawan, Kepala Syahbandar Utama Belawan Benyamin Tangkuman, utusan AMI Makasar, Yogyakarta, Semarang, Jakarta dan undangan lainnya.
Direktur AMI Medan Yuris Danilwan SE, M.Si kepada wartawan mengatakan, simulator merupakan keseriusan AMI untuk meningkatkan kompetensi lulusan sesuai kualifikasi IMO. Oleh karenanya untuk menunjang penggunaan simulator itu, AMI juga meresmikan pusat latihan dasar komputer bagi mahasiswa.
“AMI berusaha menjawab kebutuhan industri pelayaran dengan berupaya memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan,” kata Yuris.
Gubsu diwakili Kasubdis Dikmenti Dinas Pendidikan Sumut Drs Saut Aritonang menyampaikan apresiasinya dengan peningkatan kualitas lulusan AMI Medan. Diharapkan akademi ini akan lebih meningkatkan kualitasnya baik untuk nasional dan internasional, kata Aritonang.
Pada kesempatan peresmian itu, seluruh undangan berkesempatan menyaksikan langsung penggunaan simulator dan beberapa perangkat penting lainnya. (rmd)
0 Response to "Full Ship Simulator AMI Medan Diresmikan"
Posting Komentar